4 kandungan Quran surat al-imran ayat 7
B. Arab
kholil33
Pertanyaan
4 kandungan Quran surat al-imran ayat 7
2 Jawaban
-
1. Jawaban BrilianArdianata
"Dialah yang menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad). Di antaranya ada ayat-ayat yang muhkamat, itulah pokok-pokok Kitab (Al-Qur'an) dan yang lain mutasyabihat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong pada kesesatan, mereka mengikuti yang mutasyabihat untuk mencari-cari fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya kecuali Allah. Dan orang-orang yang ilmunya mendalam berkata, Kami beriman kepadanya (Al-Qur'an), semuanya dari sisi Tuhan kami. Tidak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang yang berakal."
(QS. Ali 'Imran: Ayat 7)
* Via Al-Qur'an Indonesia https://goo.gl/MqhPUj -
2. Jawaban WILDHANGAMERZ
Ali 'Imran : 7
"Dia lah yang menurunkan al-Kitab (al-Qur’an) kepadamu. Di antara (isi)nya adaayat-ayat yang muhkamaat, itulah pokok pokok isi al-Qur’an dan yang lain (ayat-ayat)mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti sebahagian ayat-ayat yang mutasyaabihaat untuk menimbulkan fitnah dan untuk mencari-caritakwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya melainkan Allah. Danorang-orang yang mendalam ilmunya berkata: “Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyaabihaat, semuanya itu dari sisi Rabb kami.”Dan tidak dapat mengambilpelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal"
Dengan Isi Kandungan :
Allah memberitahukan bahwa di dalam al-Qur’an terdapat ayat-ayat muhkamaat (jamak dari muhkam) yang semuanya merupakan pokok-pokok al-Qur’an. Yaitu ayat-ayat yang jelas dan terang pengertiannya, yang tidak ada kesamaran bagi siapa pun.Selain itu ada ayat-ayat lainnya (mutasyaabihaat – jamak dari mutasyaabih), yaitu ayat-ayat yang di dalamnya terdapat kesamaran pengertian bagi kebanyakan atau sebagian orang. Maka barangsiapa mengembalikan yang samar itu kepada yang jelas dari al-Qur’an, serta menjadikan ayat yang muhkam sebagai penentu bagi yang mutasyaabih, berarti dia telah mendapatkan petunjuk. Dan barangsiapa melakukan hal yang sebaliknya, maka dia pun akan memetik akibat yang sebaliknya.Pertanyaan Lainnya