siapa sebenarnya ya'juj ma'juj itu?
B. Arab
anjaniria03
Pertanyaan
siapa sebenarnya ya'juj ma'juj itu?
2 Jawaban
-
1. Jawaban Tiansy
Sampai hari ini, suku bangsa yang disebut Ya'juj dan Ma'juj masih menimbulkan perdebatan. Ada yang menyebut mereka sebagai bangsa Tartar, Mongol, Cina, dan sebagainya. Ada pula yang menganggap Ya'juj dan Ma'juj sebagai nenek moyang bangsa Turki. Namun demikian, identitas mereka sesungguhnya hanya Allah SWT yang tahu. Ibnu Katsir menerangkan, Ya'juj dan Ma'juj adalah keturunan Adam AS. Silsilah mereka dikatakan berasal dari keturunan Yafits bin Nuh AS. Dalam Alquran dikisahkan, Ya'juj dan Ma'juj diisolasi oleh tembok atau benteng logam yang dibangun Zulkarnain.
Meski mereka masih berasal dari jenis manusia, Ya'juj dan Ma'juj mempunyai ciri khas yang membuat mereka tampak berbeda dari manusia pada umumnya. Dalam satu hadis Nabi SAW disebutkan, Ya'juj dan Ma'juj memiliki muka yang lebar, mata yang kecil (sipit), dan warna putih di rambut atas mereka. Bentuk wajah mereka dikatakan mirip perisai (HR Imam Ahmad). Mereka juga nyaris tidak memiliki kemampuan untuk memahami bahasa atau perkataan yang dituturkan manusia.
Ketika pada masanya, Ya'juj dan Ma'juj akan berhasil menghancurkan dinding besi pembatas yang telah dibangun oleh Zulkarnain. Mereka akan turun dari pegunungan dengan cepat dan tergesa-gesa karena sudah tidak sabar untuk membuat kerusakan di muka bumi. Syekh Ibnu Baz rahimahullah dalam kitab kumpulan fatwanya menuliskan, Ya'juj dan Ma'juj akan muncul di akhir zaman, yaitu setelah keluarnya Dajjal dan turunnya Nabi Isa bin Maryam AS.
Jumlah Ya'juj dan Ma'juj juga terbilang sangat besar sehingga ketika mereka turun dari tempat persembunyiannya, seakan-akan terlihat seperti air bah yang mengalir. Dalam hadis lain yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari disiratkan bahwa populasi manusia biasa dibandingkan Ya'juj dan Ma'juj adalah 1:999 (satu berbanding sembilan ratus sembilan puluh sembilan). -
2. Jawaban shafanasywa27
Ya'juj dan Ma'juj adalah 2 suku. Mereka di kelilingi dengan tembok yang dibangun Dzulqarnain. Allah menceritakannya dalam Surah Al-Kahfi 93-98.
Mereka tidak bisa melubanginya hingga sampai waktunya, ada pendapat yang mengatakan bahwa mereka akan keluar dari tembok setelah turunnya nabi isa untuk membunuh dajjal. Jumlah mereka sangat banyak. Ada pendapat yang mengatakan bahwa ketika mereka turun, Mereka meminum air sungai, orang terakhir dari mereka yang datang tidak lagi mendapat air. Menggambarkan banyaknya Jumlah Mereka
#semogamembantu